1. Sistem Berkas FAT
Sistem berkas FAT atau FAT File System adalah sebuah sistem berkas yang menggunakan struktur tabel alokasi berkas sebagai cara dirinya beroperasi. Untuk penyingkatan, umumnya orang menyebut sistem berkas FAT sebagai FAT saja. Kata FAT sendiri adalah singkatan dari File Allocation Table, yang jika diterjemahkan secara bebas ke dalam Bahasa Indonesia menjadi Tabel Alokasi Berkas. Arsitektur FAT sekarang banyak digunakan secara luas dalam sistem komputer dan kartu-kartu memori yang digunakan dalam kamera digital atau pemutar media portabel.
a. Kelebihan Fat 32
~ Menggunakan 32 bits untuk merepresentasikan cluster.
~ FAT32 menyediakan ukuran drive lebih besar.Ukuran yang disediakan sampai
dengan 2 terabytes (Tb) , bandingkan dengan FAT 16 yang hanya 2GB.
~ Microsoft Windows 2000 hanya menyediakan ukuran partisi sampai 32Gb
~ FAT32 menggunakan tempat lebih efisien. FAT32 menggunakan ukuran cluster yang lebih kecil ( 4KB cluster untuk ukuran drive 8 GB), lebih efisien 10 s/d 15 persen dibandingkan FAT atau FAT16. Ukuran minimum untuk partisi FAT32 sekitar 260 MB.
~ FAT32 lebih kuat. FAT32 dapat menampung folder utama dan dapat menggunakan backup copy dari tabel alokasi file daripada default copy. Oleh karena itu FAT32 lebih tidak rentan dari kegagalan dibandingkan FAT16.
~ FAT32 lebih fleksibel. Folder utama pada FAT32 adalah rantai grup biasa, jadi dapat ditempatkan di mana pun pada drive dan tidak ada lagi batasan jumlah masukan untuk folder.Ukuran partisi FAT32 dapat diubah-ubah, tapi tidak dapat diimplementasikan pada initial release.
b. Kekurangan Fat 32
~ Microsoft akan mendukung fungsional dari file system FAT32 dalam membaca error-error secara bebas dan menyimpan file-file baik dalam bentuk nyata (real mode) maupun bentuk terlindungi (protect mode). Microsoft mendukung fasilitas real dan protected mode termasuk pada Windows 95.
~ Untuk program-program legacy yang tidak akan diinstall pada FAT32 atau tidak akan menyimpan file-file atau membaca mereka, kita harus menghubungi pabrik dari software tersebut.
NTFS (New Technology File System)
a. Kelebihan NTFS
NTFS (New Technology File System) adalah file sistem default untuk windows NT. File sistem ini memiliki sejumlah kelebihan dalam menangani partisi dengan kapasitas besar. NTFS ini juga memperhatikan soal keamanan karena dilengkapi dengan fitur enkripsi data. Selain itu, NTFS memiliki fitur disk compression untuk menghemat space hardisk. Ada yang berpendapat, jika fitur disk compression diaktifkan, maka performa akan menurun. NTFS merupakan journaling file sistem, yaitu mencatat informasi mengena file yang ada, jika sewaktu-waktu file rusak/hilang, akan lebih mudah untuk perbaikanya. Kelebihan lain dari NTFS adalah kecepatan random access terhadap file yang terdapat di dalamnya, karena NTFS memiliki fitur indexing yang baik, hal ini menguntungkan jika pengguna sering melakukan searching file dibanding FAT32. File sistem ini ideal untuk sistem operasi windows yang berbasis NT (windows 2000 keatas). Konon, sistem operasi yang berbasis windows NT akan berjalan lebih cepat dan lebih stabil diatas partisi NTFS ini.
b. Kekurangan NTFS
Kekurangan NTFS yang sering dibicarakan adalah kompatibilitas terhadap software atau operating sistem lawas seperti win 9x dan ME. Sistem operasi lama milik microsoft ini tidak mampu membaca file sistem NTFS. Selain itu, beberapa orang menilai bahwa file sistem NTFS ini tidak universal, karena OS selain microsoft tidak mampu melakukan read-write pada partisi NTFS, namun hal ini sudah terselesaikan. Terselesaikan? Ya, saat ini distro linux telah mampu melakukan read-write file sistem NTFS dengan modul ntfs-3g.
Jika Ingin lebih lengkap tentang Kelebihan dan Kekurangan FAT dan NTFS File System bisa didownload disini
Sistem berkas FAT atau FAT File System adalah sebuah sistem berkas yang menggunakan struktur tabel alokasi berkas sebagai cara dirinya beroperasi. Untuk penyingkatan, umumnya orang menyebut sistem berkas FAT sebagai FAT saja. Kata FAT sendiri adalah singkatan dari File Allocation Table, yang jika diterjemahkan secara bebas ke dalam Bahasa Indonesia menjadi Tabel Alokasi Berkas. Arsitektur FAT sekarang banyak digunakan secara luas dalam sistem komputer dan kartu-kartu memori yang digunakan dalam kamera digital atau pemutar media portabel.
a. Kelebihan Fat 32
~ Menggunakan 32 bits untuk merepresentasikan cluster.
~ FAT32 menyediakan ukuran drive lebih besar.Ukuran yang disediakan sampai
dengan 2 terabytes (Tb) , bandingkan dengan FAT 16 yang hanya 2GB.
~ Microsoft Windows 2000 hanya menyediakan ukuran partisi sampai 32Gb
~ FAT32 menggunakan tempat lebih efisien. FAT32 menggunakan ukuran cluster yang lebih kecil ( 4KB cluster untuk ukuran drive 8 GB), lebih efisien 10 s/d 15 persen dibandingkan FAT atau FAT16. Ukuran minimum untuk partisi FAT32 sekitar 260 MB.
~ FAT32 lebih kuat. FAT32 dapat menampung folder utama dan dapat menggunakan backup copy dari tabel alokasi file daripada default copy. Oleh karena itu FAT32 lebih tidak rentan dari kegagalan dibandingkan FAT16.
~ FAT32 lebih fleksibel. Folder utama pada FAT32 adalah rantai grup biasa, jadi dapat ditempatkan di mana pun pada drive dan tidak ada lagi batasan jumlah masukan untuk folder.Ukuran partisi FAT32 dapat diubah-ubah, tapi tidak dapat diimplementasikan pada initial release.
b. Kekurangan Fat 32
~ Microsoft akan mendukung fungsional dari file system FAT32 dalam membaca error-error secara bebas dan menyimpan file-file baik dalam bentuk nyata (real mode) maupun bentuk terlindungi (protect mode). Microsoft mendukung fasilitas real dan protected mode termasuk pada Windows 95.
~ Untuk program-program legacy yang tidak akan diinstall pada FAT32 atau tidak akan menyimpan file-file atau membaca mereka, kita harus menghubungi pabrik dari software tersebut.
NTFS (New Technology File System)
a. Kelebihan NTFS
NTFS (New Technology File System) adalah file sistem default untuk windows NT. File sistem ini memiliki sejumlah kelebihan dalam menangani partisi dengan kapasitas besar. NTFS ini juga memperhatikan soal keamanan karena dilengkapi dengan fitur enkripsi data. Selain itu, NTFS memiliki fitur disk compression untuk menghemat space hardisk. Ada yang berpendapat, jika fitur disk compression diaktifkan, maka performa akan menurun. NTFS merupakan journaling file sistem, yaitu mencatat informasi mengena file yang ada, jika sewaktu-waktu file rusak/hilang, akan lebih mudah untuk perbaikanya. Kelebihan lain dari NTFS adalah kecepatan random access terhadap file yang terdapat di dalamnya, karena NTFS memiliki fitur indexing yang baik, hal ini menguntungkan jika pengguna sering melakukan searching file dibanding FAT32. File sistem ini ideal untuk sistem operasi windows yang berbasis NT (windows 2000 keatas). Konon, sistem operasi yang berbasis windows NT akan berjalan lebih cepat dan lebih stabil diatas partisi NTFS ini.
b. Kekurangan NTFS
Kekurangan NTFS yang sering dibicarakan adalah kompatibilitas terhadap software atau operating sistem lawas seperti win 9x dan ME. Sistem operasi lama milik microsoft ini tidak mampu membaca file sistem NTFS. Selain itu, beberapa orang menilai bahwa file sistem NTFS ini tidak universal, karena OS selain microsoft tidak mampu melakukan read-write pada partisi NTFS, namun hal ini sudah terselesaikan. Terselesaikan? Ya, saat ini distro linux telah mampu melakukan read-write file sistem NTFS dengan modul ntfs-3g.
Jika Ingin lebih lengkap tentang Kelebihan dan Kekurangan FAT dan NTFS File System bisa didownload disini